oleh

Batu Nisan Putih Salju yang Hilang Sejak 1804, Diklaim Ada di Museum Jerman

image_pdfimage_print

Kabar6-Museum Diocesan di Bamberg, Jerman, mengklaim memiliki batu nisan Putih Salju yang asli setelah menghilang pada 1804.

Batu nisan Maria Sophia von Erthal ini adalah sosok yang diyakini menjadi inspirasi cerita dongeng karya Grimm bersaudara pada 1812.

Batu nisan tersebut, melansir Pressfrom, hilang setelah gereja lokasi von Erthal dimakamkan dihancurkan. Namun kemudian ditemukan pada sebuah rumah di Bamberg, Jerman tengah, yang lantas didonasikan ke museum oleh pihak keluarga rumah tersebut.

Von Erthal lahir di Lohr am Main, atau yang dikenal sebagai Kota Si Putih Salju. Dia adalah saudari dari Uskup Agung Mainz.

Ibunda von Erthal meninggal dunia ketika dia masih muda, dan ayahnya menikah lagi dengan wanita lain, yang mencoba mengucilkannya demi anak-anaknya sendiri. Serupa dengan Kisah Putih Salju klasik di mana dia tinggal bersama ibu tirinya yang jahat.

Bamberg dikenal karena tujuh bukitnya, serta anak-anak dan orang-orang kerdil yang bekerja di tambang. Bukan kebetulan Grimm bersaudara mengambil ini untuk inspirasi tujuh kurcaci yang bekerja di tambang.

Orang-orang di kota masa kecilnya Lohr am Main berpendapat bahwa Grimm bersaudara menggunakan cerita von Erthal, dan hanya dibumbui dengan beberapa elemen cerita rakyat Jerman.

Kisahnya dipopulerkan pada tahun 1937 oleh Walt Disney dalam film panjang fitur animasi pertamanya, Snow White And The Seven Dwarfs, tetapi banyak versi lain dari kisah itu ada.

Sementara itu, museum memahami bahwa begitu gereja tempat von Erthal dimakamkan dihancurkan pada 1804, batu nisan dipindahkan ke rumah sakit setempat, yang didirikan oleh saudara laki-lakinya. ** Baca juga: Pertama di Dunia, Foto Paus Bungkuk Telan Singa Laut

Sebuah klinik baru dibangun di lokasi itu pada 1970-an, dan batu tersebut disimpan oleh keluarga setempat, sebelum disumbangkan ke museum.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email