oleh

Baru 20 Persen Sampah di Lebak Tertangani

image_pdfimage_print

Kabar6-Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lebak mengakui, sampah yang bisa tertangani masih jauh dari target. Pemerintah Kabupaten Lebak punya target 50 persen dari produksi sampah setiap hari bisa ditangani.

Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLH Lebak Iwan Sutikno mengatakan, sampai saat ini baru 20 persen sampah atau sekitar 60 ton yang mampu tertangani.

“Tertangani itu artinya sampah yang terangkut oleh armada yang ada dan dibuang ke TPA Dengung dan TPA Cihara,” kata Iwan kepada Kabar6.com, Kamis (2/9/2021).

Sampah-sampah yang terangkut, ujar Iwan, merupakan sampah yang berasal dari perumahan warga, pasar tradisional dan pusat perbelanjaan.

Sementara itu, sekitar 80 persen sampah yang belum bisa terangkut dan tertangani oleh pemerintah kabupaten ditangani oleh masyarakat. Mulai dengan cara dibuang ke sungai, dibakar, ditimbun ke tanah dan cara lainnya.

“Kalau untuk wilayah perkotaan Rangkasbitung dan daerah sekitarnya walaupun memang belum semuanya bisa terjangkau, tetapi sudah 70 persen kami bisa tangani,” tutur Iwan.

**Baca juga: Mayat Pria Setengah Telanjang Terdampar di Pantai Ciantir Lebak

Masih jauhnya target sampah yang mampu tertangani tidak lepas dari ketersediaan sarana dan prasarana. Untuk itu ia berharap, desa bisa ikut membantu dalam penanganan sampah.

“Kami mendorong itu, dengan Perda Nomor 4 Tahun 2018, desa kami harapkan bisa membantu dalam penanganan pengelolaan sampah. Desa bisa punya armada pengangkut agar sampah bisa diangkut ke TPA terdekat,” terang Iwan.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email