oleh

Banten Memasuki Musim Kemarau di Tengah Wabah Corona

image_pdfimage_print

Kabar6-Prakirawan BMKG Kelas I Serang, Widia Khaerunisa mengatakan, untuk daerah di Provinsi Banten yang saat ini sudah mulai memasuki musim kemarau baru terjadi untuk daerah Tangerang bagian utara dan bagian Serang Bagian Timur laut, sementara untuk daerah lain masih menyusul.

“April dasarian satu itu baru Tangerang bagian utara dan bagian Serang Bagian Timur Laut,” terang Widi, kepada Kabar6.com, Sabtu (4/4/2020).

Sedangkan untuk Kota Serang dan Kota Cilegon sendiri, sambung Widia, pihaknya memperkirakan musim kemarau baru mulai terjadi pada dasarian 1 pada bulan Mei.

Untuk diketahui, BMKG memggunakan bahasa Dasarian yang artinya adalah satuan waktu meteorologi, yang lamanya adalah sepuluh hari dalam satu dasarian.

“Di bulan Mei dasarian satu, Wilayah Kota Serang dan Kota Cilegon sekitarnya,” katanya.

Sedangkan untuk wilayah Banten Selatan sendiri, rata-rata baru mulai masuk musim kemarau pada dasarian pertama hingga dasarian ketiga pada bulan Juni mendatang.

Secara menyeluruh, kata Widia, Provinsi Banten baru akan masuk kedalam musim kemarau secara penuh dibulan Juli dan Agustus yang akan datang.

**Baca juga: Korban Meninggal Covid-19 Banten, 25 PDP dan 18 Positif.

“Kalau melihat awal musim kemaraunya sendiri saja masih ada yang masuk di dasarian pertama hingga dasarian ke tiga Juni. Jadi akhir Juni itu masih ada yang baru masuk. Jadi untuk puncaknya bisa mencapai bulan Juli atau Agustus,” katanya.

Menurutnya, untuk saat ini, kondisi suhu di daerah Tangerang bagian utara dan Serang bagian timur laut kondisi suhunya mencapai pada suhu maksimum antara 32 drajat celcius. (Den)

Print Friendly, PDF & Email