oleh

Balita di Turki Gigit Hingga Mati Seekor Ular yang Patuk Bibirnya

image_pdfimage_print

Kabar6-Seorang balita berusia dua tahun asal Turki timur menjerit kesakitan setelah digigit ular di halaman belakang rumah.

Para tetangga yang datang menghampiri, melansir Newsweek, melihat ada bekas gigitan di bibir bocah tadi, dan ular sepanjang 20 inci yang telah mati di antara giginya. Balita tadi segera dibawa ke rumah sakit anak-anak untuk mendapatkan perawatan. Setelah 24 jam di bawah pengawasan petugas medis, dia dikatakan pulih dengan baik.

“Tetangga kami memberi tahu saya bahwa ular itu ada di tangan anak saya, dia bermain dengannya dan kemudian menggigitnya,” kata Mehmet Ercan, ayah si balita. “Kemudian dia menggigit ular itu kembali sebagai reaksi.”

Tidak diketahui jenis ular apa yang menggigit balita itu. Karena tidak mengalami sakit parah, diyakini balita tersebut digigit oleh spesies ular yang tidak berbisa. ** Baca juga: Dilarang Datang, Turis yang Berlibur Hanya untuk Merokok Ganja di Thailand

Diketahui, lebih dari 40 spesies ular telah diidentifikasi di Turki dengan selusin di antaranya berbisa. Ular Utsmani diyakini sebagai ular paling berbahaya dan berbisa di negara ini.

Ular ini dilaporkan telah diketahui melancarkan serangan tanpa alasan terhadap orang-orang. Menurut Pusat Informasi Racun Nasional, ada total 550 kasus gigitan ular yang dilaporkan di Turki antara 1995 dan 2004.

Disebutkan, anak-anak rentan terhadap efek yang lebih parah dan dapat mengalami efek lebih cepat dibanding orang dewasa, karena massa tubuh mereka yang lebih kecil.

WHO mengatakan, sebagian besar kematian dan konsekuensi serius dari gigitan ular dapat dicegah dengan membuat antivenom yang aman dan efektif tersedia lebih luas.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email