oleh

Bagaimana Reaksi Tubuh Saat Anda Tidak Nyaman dengan Pekerjaan?

image_pdfimage_print

Kabar6-Ada banyak hal kurang mengenakkan yang dialami sebagian karyawan, mungkin juga termasuk Anda, berkaitan dengan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya. Ya, banyak dari mereka yang merasa tidak nyaman dengan pekerjaannya saat ini.

Seorang profesor perilaku organisasi di Stanford sekaligus penulis ‘Dying for a Paycheck’ bernama Jeffrey Pfeffer, melansir magazine.job, melalui penelitiannya menyebut manajemen buruk di perusahaan Amerika Serikat turut menyumbang hingga delapan persen dari biaya kesehatan tahunan. Parahnya, hal ini berkaitan dengan 120 ribu kematian lebih tiap tahunnya.

Nah, apabila Anda tidak menyukai pekerjaan saat ini karena alasan tugas kerja, lingkungan, atau pendapatan, ada hal yang sebaiknya diketahui. Sebelum stres melanda, Anda harus memahami ‘sinyal peringatan’ yang dikirim melalui tubuh sebagai reaksi tidak nyaman dengan pekerjaan. Apa sajakah itu?

1. Tidak bisa tidur
Hal pertama yang akan dikeluhkan mereka yang stres akibat tidak menyukai pekerjaan adalah kesulitan untuk tidur. Kondisi ini disebabkan pikiran mereka yang terpacu atau tidak bisa diam. Terkadang mereka terbangun di tengah malam dan memikirkan daftar pekerjaan yang harus dilakukan.

Jika hal ini terjadi sesekali, maka bisa dibiarkan. Namun jika ini menjadi sebuah pola, ini mungkin pertanda stres pekerjaan telah menjadi ‘beracun’ bagi kesehatan Anda.

2. Lebih sering sakit
Jika Anda terkena pilek terus menerus, pertimbangkan perasaan Anda tentang pekerjaan. Sejumlah besar penelitian menunjukkan, stres kronis dapat membahayakan sistem kekebalan tubuh, membuat Anda lebih rentan terhadap penyakit.

Waspadai juga bila otot-otot Anda mulai menegang. Menurut American Psychological Association, ketika Anda melihat tempat kerja sebagai zona bahaya, maka otot akan tegang. Ketegangan kronis pada leher, bahu dan kepala dapat dikaitkan dengan migrain dan sakit kepala karena tegang.

3. Kesehatan mental semakin buruk
Peningkatan stres bisa memperburuk masalah kesehatan mental. Ketua Penelitian dalam Psikologi Kesehatan Kerja di Universitas St. Mary bernama E. Kevin Kelloway, mengatakan bahwa perilaku yang tidak adil di tempat kerja dapat menyebabkan stres.

Kemudian penderita akan makan secara berlebihan dan mengalami depresi. Pasalnya, ketika atasan memperlakukan Anda dengan tidak adil, artinya ia menyerang martabat Anda sebagai pribadi.

4. Kehilangan minat dalam seks
Ketika Anda membawa pulang pekerjaan, hubungan Anda dengan pasangan bisa terganggu. American Psychological Association mencatat, ketika wanita harus mengatasi stres karena pekerjaan dan keuangan secara terus menerus, maka bisa mengurangi hasrat seksual mereka. Bagi pria, stres kronis dapat menurunkan produksi testosteron. Parahnya, bisa mengakibatkan libido yang lebih rendah.

5. Lelah sepanjang waktu
Rasa letih karena tidak menyukai pekerjaan bukanlah rasa letih yang bisa hilang jika Anda tidur siang di akhir pekan. Melainkan, keletihan yang lebih serius. Melakukan pekerjaan yang tidak Anda suka dapat menciptakan siklus yang menguras tenaga kita. Anda merasa kewalahan karena bekerja terlalu lama.

6. Nafsu makan berubah
Nafsu makan berkaitan dengan otak Anda. Di bawah tekanan akut, respons melawan akan melepaskan adrenalin yang menginstruksikan tubuh untuk menekan pencernaan. Di bawah tekanan jangka panjang, kelenjar adrenalin tubuh Anda melepaskan dan membangun kortisol, yakni hormon yang dapat meningkatkan rasa lapar. Maka tak jarang seseorang yang stres akan beralih ke makanan untuk mendapatkan kenyamanan.

Harvard juga melaporkan, mengonsumsi makanan manis dapat mengumpulkan respons dan emosi yang berkaitan dengan stres. Tetapi perlu diingat bahwa kebiasaan tidak sehat ini harus Anda hindari. ** Baca juga: 4 Nutrisi yang Bantu Lawan Rasa Gelisah

Bagaimana dengan Anda? (ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email