oleh

Bagaimana Pengaruh Musik pada Otak?

image_pdfimage_print

Kabar6-Hampir semua orang senang mendengar musik, baik saat santai maupun sedang melakukan sebuah aktivitas. Dan masing-masing tentu saja mempunyai jenis musik favorit yang berbeda satu sama lain.

Tidak sekadar membuat rileks, setiap jenis musik ternyata membawa pengaruh yang berbeda pada otak manusia. Seperti dilansir Fast Company, para ilmuwan telah melakukan meneliti perihal apa pengaruh musik terhadap otak manusia. Hasilnya, tak hanya perasaan, otak manusia juga memberikan respon yang berbeda saat mendengarkan musik gembira atau sedih.

Pengaruh paling tampak adalah pada ekspresi sesaat setelah mendengarkannya. Beberapa orang akan segera menginterpretasikan musik yang telah mereka dengar sebagai perasaan sedih atau gembira, sama seperti musik yang sedang didengar.

Beberapa orang merasa bahwa meningkatkan tempo musik yang sedang didengarnya dapat memberikan kekuatan lebih saat mengerjakan banyak tugas dan pekerjaan sehari-hari. Para ilmuwan tersebut juga menemukan bahwa musik dengan tempo moderate adalah pilihan terbaik untuk memacu kreatifitas.

Selain itu, pilihan musik bisa memprediksi kepribadian seseorang. Nah untuk hal ini, para ilmuwan baru mengujinya pada mereka yang berada pada kelompok umur remaja hingga dewasa saja. Penelitian pada tahap inilah yang kemudian membuat para ilmuwan tersebut bisa memilah musik dari setiap genre, dan apa pengaruhnya pada otak secara lebih mendalam.

Para ilmuwan tersebut kemudian menyimpulkan bahwa musik blues membuat pendengarnya menjadi percaya diri, kreatif, mudh bergaul, namun lembut. Hal yang sama juga ditemui pada pendengar musik jazz. Sedangkan penikmat musik klasik akan cenderung introvert, meski mereka juga memiliki percaya diri yang tinggi dan juga kreatif.

Pendengar musik rap memiliki percaya diri yang tinggi dan mudah bergaul. Sedangkan penggemar musik opera akan cenderung kreatif dan lembut. Sementara itu, pendengar musik country identik dengan para pekerja keras dan mudah bergaul.

Musik reggae membuat pendengarnya percaya diri, kreatif, mudah bergaul, lembut, namun tak mau bekerja keras. Sedangkan musik dance akan membuat penggemarnya kreatif, mudah bergaul, namun sama sekali tidak bisa dibilang lembut.

Musik indie membuat penggemarnya memiliki tingkat percaya diri yang rendah, namun kreatif, meski mereka tidak lembut dan bukan pekerja keras. Penggemar rock dan heavy metal akan cenderung memiliki percaya diri rendah, namun kreatif. Mereka juga bukan pekerja keras dan tak bisa dikatakan lembut.

Pendengar musik Bollywood cenderung kreatif dan mudah bergaul. Sedangkan mereka yang suka pop akan memiliki percaya diri cukup tinggi, pekerja keras, mudah bergaul, lembut, namun tak bisa dibilang kreatif. Sementara itu, pendengar musik soul akan memiliki rasa percaya diri yang tinggi, kreatif, mudah bergaul, dan juga lembut. ** Baca juga: Beberapa Hal Pemicu Migrain yang Jarang Diketahui

Bagaimana dengan Anda?(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email