oleh

Bagaimana Agar Tidak Tertipu Beli Masker Kesehatan Palsu?

image_pdfimage_print

Kabar6-Saat ini masker kesehatan menjadi barang langka sekaligus ‘mewah’, dan dijual dengan harga gila-gilaan. Di satu sisi. terdapat oknum produsen masker yang menjual masker palsu serta daur ulang masker bekas.

Agar tidak tertipu, apa yang harus Anda lakukan? Masker kesehatan yang asli, melansir Klikdokter, mempunyai ciri fisik tertentu yang dapat dilihat secara kasat mata. Masker palsu tidak memiliki filter molekul, jadinya hanya menahan udara saja. Fungsi filter adalah untuk menahan molekul yang beterbangan di sekitar kita, sehingga tidak tertular penyakit.

Agar tetap aman dan terhindar dari masker tiruan, disarankan membeli masker dengan dua warna berbeda. Misalnya, warna biru dan putih atau hijau dan putih.

Warna hijau di depan dan putih pada bagian dalam untuk menunjukkan ada lapisan penyaring molekul besar seperti virus dan bakteri. Kalau bisa, beli yang beda warna depan dan belakang seperti itu.

Secara fisik, masker palsu memiliki lembaran tipis. Sedangkan masker asli akan terasa tebal karena memiliki tiga lapisan penyaring. Pada lapisan luar fungsinya untuk mencegah percikan masuk ke masker, lapisan tengah untuk filtrasi, dan yang bagian dalam menyentuh mulut dan serta hidung fungsinya untuk absorbsi.

Disarankan juga agar Anda langsung membeli di apotek atau swalayan yang legal serta terpercaya. Selain masker palsu, beredar kabar pula bahwa masker bekas pakai dijual kembali ke masyarakat.

Untuk mengantisipasi masker bekas pakai dijual kembali, Anda bisa membuang masker kesehatan sekali pakai dengan cara yang benar. Masker-masker yang dibuang secara sembarangan bisa diambil, diolah, dan dijual kembali oleh oknum jahat.

Sebaiknya setelah dipakai, masker langsung buang ke tempat sampah Bahan-bahan Beracun dan Berbahaya (B3) yang wadahnya berwarna merah. Bisa juga dirusakkan terlebih dulu atau digunting.

Dikethui, penggunaan masker pada orang sehat sebetulnya kurang tepat. Pemakaian masker sebetulnya hanya disarankan dipakai pada orang yang sakit, perawat pasien yang sedang sakit, dan petugas kesehatan.

Cara pencegahan yang lebih efektif dibanding memakai masker kesehatan saat bepergian adalah membudayakan hidup bersih dengan cuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun atau pakai hand sanitizer. ** Baca juga: Aroma Menstruasi Bisa Jadi Tanda Kondisi Kesehatan

Masyarakat juga disarankan mengikuti etika bersin atau batuk yang benar. Caranya dengan menutup pakai siku saat batuk dan bersin. Apabila menutup mulut dan hidung pakai tangan, usahakan pakai tisue dan sesudahnya buang ke tempat sampah. Setelah itu, wajib cuci tangan yang bersih lagi.

Jadi selain beli masker kesehatan di apotek atau penjual yang terjamin, jangan lupa baca petunjuk di label masker agar Anda tahu cara penggunaan masker yang tepat.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email