Kabar6-Bagi Anda yang meninggalkan rumah dalam waktu relatif lama karena ditinggal mudik merayakan lebaran di kampung halaman hendaknya waspada. Matikan seluruh hubungan arus listrik di rumah karena bahaya kebakaran dapat mengancam bagai tamu tak diundang.
Demikian disampaikan Kepala Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Azhar Syam’un R dihubungi kabar6.com, Sabtu (3/8/2013).
“Banyak kasus kebakaran terjadi terjadi karena rumah ditinggal dalam keadaan kosong sedangkan hubungan listrik masih hidup,” katanya.
Resiko kebakaran, terang Azhar, menjadi salah satu ancaman selama musim libur lebaran di Kota Tangsel . Antisipasi harus diambil jika hendak meninggalkan rumah dalam keadaan kosong saat mudik lebaran.
“Bagi yang pulang kampung pas lebaran, pastikan semua alat listrik dalam kondisi off, stop kontak dicabut, tabung gas kalau bisa dikosongkan,” pesannya.
Azhar mengatakan jika penyebab terbesar kebakaran yang melanda pemukiman dan rumah tangga adalah korsleting listrik.
Lebih lanjut, Azhar mengimbau agar masyarakat tetap berperan aktif mencegah kebakaran. Caranya dengan tetap melakukan pengawasan, menjaga dan memelihara prasarana dan sarana pemadam kebakaran di lingkungannya.
Masyarakat melalui tingkat RW dan Kelurahan diharapkan telah mengetahui dan membentuk Sistem Keselamatan Kebakaran Lingkungan (SKKL).
Pemukiman padat lebih berpotensi mengalami kebakaran, terutama pemukiman padat yang dibangun dengan bahan material mudah terbakar. Pemukiman padat dikatakan lebih cepat membuat api menjalar.
Untuk itu pihaknya telah menyiagakan lima mobil damkar terdiri dari dua mobil berkapasitas 5.000 liter, tiga mobil berkapasitas 3.000 liter dan 24 orang petugas.
“Selama lebaran kan banyak rumah yang ditinggalkan pemiliknya. Maka itu kita meminta warga untuk siaga,” paparnya.(yud)
