oleh

Awal Tahun, Kreativitas OPD di Lebak Melahirkan Inovasi Diasah

image_pdfimage_print

Kabar6-Di awal tahun 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak melalui Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) menyelenggarakan lomba inovasi daerah (linda).

Perlombaan ini akan mulai dibuka pendaftarannya pada 20 Januari hingga 20 Februari 2023 dengan kategori peserta organisasi perangkat daerah (OPD), kecamatan dan kelurahan. Lomba ini juga dibuka untuk masyarakat umum.

Kepala Bapelitbangda Lebak Yosep Mohamad Holis mengatakan, Linda menjadi salah satu upaya meningkatkan kinerja pelayanan publik dan daya saing daerah dengan melibatkan masyarakat.

“Lomba ini untuk memotivasi perangkat daerah dan masyarakat dalam menuangkan ide gagasan inovasi,” kata Yosep kepada wartawan, Selasa (17/1/2023).

**Baca Juga: DPRD Lebak Setuju Rumah Warga Penerima Bansos Ditempel Stiker Keluarga Miskin

Kreativitas para OPD hingga masyarakat akan diasah untuk dapat melahirkan inovasi-inovasi sesuai dengan tema yang sudah ditentukan.

Ada 3 tema dalam perlombaan yang berhadiah jutaan rupiah tersebut yakni inovasi dalam penyelenggaraan tata kelola pemerintahan daerah dan peningkatan pelayanan publik, inovasi dalam pertumbuhan industri pariwisata, ekonomi kreatif dan UMKM, dan inovasi dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan pengelolaan lingkungan.

Terdapat 2 jenis inovasi yang diperlombakan yakni inovasi digital yaitu dengan memanfaatkan platform dunia maya atau menggunakan teknologi informasi digital dan inovasi nondigital yaitu dengan memanfaatkan alat bantu manual yang disertai dengan SOP.

“Membangun ekosistem inovasi dan kreativitas adalah hal penting dalam meningkatkan daya saing daerah dan pelayanan publik. Nah, Linda ini salah satu cara untuk meningkatkan kinerja pelayanan publik dan daya saing daerah,” papar Yosep.

Yosep menjelaskan, gagasan dan inovasi dari setiap OPD bertujuan meningkatkan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik yang semakin baik.

“Setiap tahun terobosan-terobosan baru dilakukan dalam kebijakan maupun pelayanan pemerintah daerah untuk masyarakat,” jelas dia,

Sekretaris Bapelitbangda Lebak Widy Ferdian menambahkan, mekanisme lomba dapat diunduh di website Bapeltibangda Lebak.

“Peserta wajib membuat video berdurasi 3 menit sebagai bukti visual penerapan inovasi dalam usahanya. Video harus original,” katanya.(Nda)

 

Print Friendly, PDF & Email