oleh

Arus Mudik, Terminal Poris Tangerang Dipadati Penumpang

image_pdfimage_print

Kabar6-Terminal Poris Plawad mulai dipadati penumpang yang ingin mudik ke kampung halamannya menjelang hari raya Idul Fitri 2022. Bahkan tercatat lonjakan penumpang mencapai 100 persen.

Kepala Terminal Poris Plawad Kota Tangerang, Alwien Athen mengatakan lonjakan penumpang sudah mulai terlihat dari 23 April kemarin ada 1.002 penumpang dengan keberangkatan 221 bus.

Sedangkan pada 24 April ada 1.341 penumpang dengan 238 bus, dan 25 April tercatat 1.044 penumpang dengan keberangkatan 211 bus.

“Memang pergerakan pemudik menggunakan bus sudah mulai terlihat. Biasanya penumpang hanya diangka 300-an dengan puluhan bus saja per harinya. Diperkirakan bisa terus meningkat dengan puncaknya pada 28-29 April bisa diangka 3 ribu penumpang dalam sehari,” ujar Alwien saat ditemui di Terminal Poris Plawad, Selasa (26/4/2022).

Alwien menjelaskan, penumpang yang berangkat dari Terminal Poris Plawad didominasi oleh pemudik dengan tujuan Jawa Timur, Jawa Barat, Padang Sumatera Barat. Pantauan, para pemudik itupun juga membawa sejumlah koper dan bawaan lainnya untuk dibawa ke kampung halamannya.

Meski demikian, Alwien mengatakan Terminal Poris Plawad memiliki 80 agen bus yang aktif. Sehingga tidak menutup kemungkinan akan menambah armada bus jika terjadi lonjakan jumlah penumpang yang signifikan pada puncak arus mudik nanti.

**Baca juga:Dinas Pendidikan Optimalkan Program Tangerang Cerdas, DTKS Cek Ulang

“Pastinya, Terminal Poris Plawad berusaha memberikan fasilitas dan kenyamanan yang maksimal. Mulai dari pengecekan kelayakan bus hingga protokol kesehatan yang terus diperketat,” katanya.

Alwien mengimbau, bagi para pemudik untuk terus menjaga protokol kesehatan dengan ketat. Sehingga, aktivitas mudik dapat berlangsung dengan lancar dan tetap sehat hingga pulang kembali.

“Terminal Poris Plawad pun terus memastikan seluruh armada bus yang beroperasi telah menjalankan prokes dari Pemerintah. Begitu juga dengan protokol mulai dari cek suhu, cuci tangan, penyemprotan disinfektan, dan mewajibkan penumpang dan supir memakai masker,” tandasnya. (Oke)

Print Friendly, PDF & Email