Kabar6-Tim arkeolog menemukan gigi milik manusia purba yang diyakini berusia jutaan tahun di Georgia. Gigi manusia purba yang diperkirakan berusia antara 1,77 juta-1,84 juta tahun itu ditemukan seorang mahasiswa peneliti di situs penggalian Orozmani, wilayah Kaukasus.
Gigi milik manusia purba tersebut, melansir Unilad, merupakan salah satu tanda awal keberadaan hominin, anggota dari suku Hominini atau manusia purba, di luar Afrika. Arkeolog bernama Giorgi Kopaliani menunjukkan gigi itu kepada tim dari Georgian National Museum yang memimpin penggalian. “Kemudian kami menghubungi ahli paleontologi dan dia memastikan itu adalah gigi hominin,” jelas Kopaliani.
Kemudian, Kopaliani dan timnya mulai menggali Orozmani pada 2019, tetapi berhenti pada 2020 karena pandemi COVID-19. Penggalian kembali dilanjutkan sejak tahun lalu. ** Baca juga: Mengerikan! Sebuah Keluarga di Georgia Temukan Sebanyak 18 Ular Hidup di Bawah Tempat Tidur
Tim Kopaliani sejauh ini sudah menemukan peralatan batu kuno dan fosil dari hewan yang punah seperti kucing bertaring tajam dan serigala Etruscan. Daerah Orozmani berjarak sekira 24 kilometer dari situs penggalian terkenal di dunia, Dmanisi.
Gigi temuan tim Kopaliani, ditambah sisa-sisa hominin seperti tengkorak yang berusia sekira 1,8 juta tahun, tercatat sebagai bukti tertua spesies manusia purba yang ada di luar Afrika.
Arkeolog rencanakan penggalian lanjutan tim yang dipimpin oleh rekan arkeolog, Giorgi Bidzinashvili, dan berencana untuk melanjutkan penggalian situs Orozmani selama seminggu ke depan.
“Berdasarkan gigi ini, informasi yang kami dapatkan dari situs ini dan kedekatannya dengan situs Dmanisi, sekarang kami dapat berbicara tentang populasi hominin di daerah ini,” kata Kopaliani. “Masih banyak yang perlu dikerjakan. Banyak yang harus dipelajari.” (ilj/bbs)
