oleh

APBD Kota Tangerang 2013 Ditarget Rp.2,5 Triliun

image_pdfimage_print

Kabar6–Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menargetkan penambahan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) hingga 15 persen dari total APBD tahun 2012 lalu.

Setidaknya, untuk tahun 2013 mendatang, APBD Kota Tangerang diprediksi bakal bisa menyentuh angka Rp.2,5 triliun.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang, Harry Mulya Zein mengatakan, jika pada tahun anggaran 2012 Pemkot Tangerang hanya menghasilkan APBD sebesar Rp.2,1 triliun, tahun 2013 mendatang diharapkan bisa meningkat.

“Kalau dari prakiraan pendapatan dan belanja yang dibutuhkan bisa sampai Rp2,5 triliun,” katanya saat ditemui Rabu (12/9).

Menurut Harry, peningkatan APBD ini tentunya diharapkan bisa mengcover sejumlah program pembangunan dan pembelanjaan yang dibutuhkan Pemkot Tangerang.

Terutama pada bidang pembangunan infastruktur, perkantoran, pendidikan, kesehatan dan peningkatan ekonomi kerakyatan yang sudah dicanangkan sejak tahun 2012.

“Kami akan banyak pembangunan yang menyentuh langsung untuk kebutuhan masyarakat. Makanya, akan banyak belanja publik yang membutuhkan anggaran lebih,” katanya.

Misalnya, pembangunan sekolah-sekolah baru, kantor baru, rumah sakit umum, puskesmas, bahkan dibutuhkan tambahan anggaran untuk biaya pendidikan gratis 12 tahun yang akan digulirkan tahun depan.

Sebagaimana kebijakan Wahidin Halim selaku Walikota Tangerang, Harry pun sangat mendukung penuh program-program pembangunan kerakyatan tersebut. Makanya, dalam draf perencanaan pendapatan dan belanja daerah juga perlu ditingkatkan.

“Kami optimis pemasukan juga akan lebih besar tahun depan. Melihat banyak potensi daerah yang sudah dikelola daerah sendiri. Misalnya pajak PBB,” tandasnya.

Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Tangerang Aulia Efriya Kembara mengatakan, target APBD yang begitu besar harus didukung juga dengan program yang jelas.

Bahkan, jika dibutuhkan target APBD Kota Tangerang bisa ditingkatkan lagi seiring kebutuhan belanja pembangunan kerakyatan yang benar-benar ril dibutuhkan masyarakat.

“Kami yakin tidak hanya segitu kemampuan APBD Kota Tangerang, bisa diusahakan ditambah lagi,” jelasnya.

Anggota Badan Anggaran (Banang) DPRD Kota Tangerang Gatot Purwanto juga mendukung penuh program pembangunan yang menyentuh langsung ke masyarakat.

Makanya, dengan adanya target APBD yang tinggi, pembagian anggaran belanja langsung dan belanja pegawai harus lebih tinggi bagi belanja langsung.

“Kalau kesepakatan ini bisa dicapai antara eksekutif dan legislatif, tingginya target APBD tentu akan membuahkan manfaat. Kalau tidak, sama saja. Makanya, diharapkan tingginya target APBD ini harus direalisasikan pada program terukur dan jelas,” imbau Ketua Komisi I DPRD Kota Tangerang tersebut.(iqmar)

Print Friendly, PDF & Email