oleh

Apa Sih yang Dikeluhkan Pria Tentang Seks?

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Setiap pasangan memiliki kehidupan seks yang berbeda satu sama lain. Termasuk juga beberapa masalah yang menyangkut urusan ranjang.

 

Seperti dikutip dari femina.co.id, ada beberapa masalah seksual yang paling banyak dikeluhkan pria di Indonesia. Berikut cerita dua seksolog dari On Clinic dan Pusat Hubungan Seksual dan Reproduksi Grasia.

 

1. Ejakulasi dini

Menurut dr. Johny F. Gosyanto, konsultan medis spesialis pria On Clinic, 60 persen lebih kasus yang masuk untuk pria di bawah usia 40 tahun adalah masalah ejakulasi dini yang bisa terjadi karena dua hal, yakni karena kebiasaan masturbasi dan menurunnya serotonin dalam tubuh akibat faktor usia. 

 

2. Nafsu besar, tenaga kurang

Menurut dr. Alex Pangkahila, penyebabnya bisa jadi karena pria baru saja makan. Sehabis makan, suplai darah di daerah genital berkurang karena “dicuri” perut untuk mencerna makanan. 

 

Minimal dibutuhkan waktu dua jam bila mau bercinta setelah makan. Selain itu, faktor medis seperti tekanan darah tinggi, diabetes, dan pembedahan daerah panggul dianggap pemicu umum masalah ini

 

3. Size berkurang?

Beberapa pria mengeluh karena merasa Mr P-nya mengecil. Benarkah hal itu bisa terjadi? ”Perut pria yang membesar, membuat penis jadi terlihat mengecil. Karena itu, sebaiknya perut buncit dihindari. Selain itu, kegemukan dapat membuat produktivitas hormon testosteron menurun sehingga membuat gairah seks menurun atau ereksi tak bertahan lama,” tambah dr. Alex.

 

4. Loyo di pagi hari

Menurut dr. Alex, setelah lama beristirahat, hormon testosteron akan meningkat kadarnya saat pagi hari. Tak heran setelah bangun tidur merupakan masa-masa emas untuk penis bisa ereksi. Jadi, kalau loyo di pagi hari terjadi, pria perlu segera berkonsultasi. 

 

5. Ragu bisa memuaskan 

Tidak sedikit pria yang kurang yakin dirinya mampu membuat pasangannya terpuaskan. Salah satu penyebabnya adalah karena merasa Mr P-nya terlalu mini. Padahal menurut dr. Johny, ukuran bukanlah masalah. “Sependek apa pun ukuran alat kelamin pria, G-spot wanita tetap bisa tersentuh,” jelasnya.

 

6. Bercinta hanya satu kali 

Menurut dr. Alex, kesulitan ereksi untuk yang kedua kali adalah masalah yang kerap membuat pria gigit jari. ”Sebenarnya bercinta berkali-kali dalam satu hari tidak dianjurkan. Asal kualitas baik, satu atau dua kali bercinta dalam seminggu sudah cukup. Apalagi kalau ingin memiliki anak, sebaiknya tunggu hingga sperma menjadi matang,” ucapnya tegas. Proses pematangan sperma membutuhkan waktu 60-75 jam.

 

7. Pasangan terkesan ogah-ogahan

Salah satu keluhan yang kerap keluar dari mulut pria adalah pasangannya terkesan malas atau enggan saat bercinta. Untuk pengantin baru, menurut dr. Alex, istri kurang mau merangsang.

 

Hal itu bisa terjadi karena masih bingung memilih cara tepat untuk membangkitkan gairah suaminya. Sementara untuk mereka yang sudah lama menikah, rasa malas timbul salah satunya karena capek. ** Baca juga: Ketahui Penyebab Turunnya Kemampuan Bercinta Pria

 

Semoga bermanfaat.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email