oleh

Apa Sebab Darah Haid Jadi Sedikit?

image_pdfimage_print

Kabar6-Umumnya, wanita akan mengalami menstruasi selama lima hingga delapan hari. Selebihnya, beberapa orang menstruasi lebih sebentar atau bahkan lebih lama. Apa yang menyebabkan kondisi ini terjadi?

Darah haid yang sedikit, seperti dilansir Boldsky, bisa jadi disebabkan oleh pola hidup yang tak sehat, stres berat maupun penggunaan alat kontrasepsi. Hanya saja, perlu kita tahu bahwa dalam beberapa kasus, darah haid yang sedikit dan sering terjadi, ini bisa jadi sebagai risiko gejala penyakit tertentu.

Biasanya, wanita normal dan sehat akan mengeluarkan darah haid sebanyak 30 ml-50 ml setiap periode haid. Tapi, jika dalam satu periode haid seorang wanita mengeluarkan darah kurang dari 30 ml, ini bisa jadi sebagai kondisi Hypomenorrhea.

Seseorang yang mengalami Hypomenorrha memperlihatkan gejala antara lain darah haid sangat sedikit, tidak haid selama 2 sampai 3 bulan berturut-turut, enemia, letih dan lesu berlebihan, nyeri sendi, infertilitas, hilangnya gairah seksual, pertumbuhan rambut yang berlebihan dan adanya penimbunan berlebih cairan dalam tubuh terutama di panggul serta pergelangan kaki.

Adapun penyebab dari Hypomenorrha adalah ketidakseimbangan hormon, stres akut, penurunan berat badan secara drastis, lapisan uterus tipis, hipertiroidisme, mendekati menopause, konsumsi pil KB atau obat sejenis, sindrom ovarium polikistik (PCOS), kurang gizi (malnutrisi) dan adanya risiko penyakit ginjal. ** Baca juga: Sejumlah Makanan yang Bila Dikonsumsi Berlebihan Bisa Berdampak Buruk untuk Kulit

Saat darah haid Anda terlalu sedikit, usahakan untuk memperbaiki pola hidup sehat. Jika darah haid tetap sedikit meski sudah menjalani hidup sehat, jangan segan untuk segera memeriksakan kondisi kesehatan ke dokter terkait.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email