oleh

Antisipasi Teror Bom, Satlantas Polda Banten Tingkatkan Kewaspadaan

image_pdfimage_print

Kabar6-Satuan Lalu Lintas Polda Banten tingkatkan kewaspadaan, setelah terjadinya teror bom di pos pengamanan Sukoharjo Jawa Tengah. Anggota Satlantas Polda Banten akan dibekali senjata api (senpi).

“Setiap pos, minimal ada satu personil yang membawa senjata api. Senpi kita gunakan apabila benar-benar dibutuhkan,” kata Kombespol Wibowo, Dirlantas Polda Banten melalui pesan singkatnya, Selasa (4/6/2019).

Dikatakan Kombes Pol Wibowo, jika ada orang asing yang mencurigakan berada disekitar pos pengamanan, personil tidak boleh takut. Namun harus tetap fokus dan waspada.

Kemudian mempersiapkan jalur evaluasi, jika sewaktu-waktu terjadi hal yang tidak di inginkan, seperti ancaman terorisme.

“Bisa melibatkan unsur TNI untuk mempertebal pospam. Sehingga memperkecil kesempatan untuk orang-orang yang akan melakukan kegiatan seperti Sukoharjo,” jelasnya.

Jika sedang mengatur lalu lintas dan memecah kemacetan, anggota Satlantas tidak boleh sendirian. “Minimal harus Dua orang, sehingga bisa saling melindungi.”

**Baca juga: 40 Kapal RoRo Layani Arus Balik Bakauheni-Merak, Begini Skemanya.

Dirlantas Wibowo bilang, tindakan apapun yang dilakukan pihak kepolisian, diharapkan tidak membuat masyarakat panik. Namun harus selalu membuat warga yang melintas merasa tenang dan nyaman.

“Kemudian dalam sistem pengamanan minimal dilakukan oleh dua orang, dengan body system, setiap anggota melindungi rekannya,” terangnya. (Dhi)

Print Friendly, PDF & Email