oleh

Antisipasi Ledakan Kasus Covid-19 di Tangsel saat Arus Balik Lebaran

image_pdfimage_print

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang Selatan mendorong perangkat wilayah aktif mencegah penularan Covid-19 pada masa arus mudik lebaran. Pengurus RT/RW mesti aktif monitong warganya terutama saat arus balik.

“Warga saya enggak banyak yang mudik. Enggak sampe 5 keluarga,” kata Makhroja Siddiq, Ketua RT 005/05, Kelurahan Pamulang Barat saat dikonfirmasi kabar6.com, Jum’at (14/5/2021).

Menurutnya, jumlah warganya yang mudik lebaran sekitar 20 orang. Kebanyakan daerah tujuan ke Tasikmalaya dan Sukabumi, Jawa Barat.

Sementara untuk daerah Jawa Tengah, Siddiq bilang, hanya ada dua keluarga. Jumlah yang sama juga ke daerah tujuan kawasan puncak di Bogor.

“Paling puncak balik hari Minggu, tapi ada juga yang izin balik minggu-minggu depan,” ujar Jaunk, sapaan akrabnya.

Ia mengaku juga telah melakukan antisipasi lainnya. “Tanyain keadaan kesehatan mereka, kalo mereka sehat-sehat aja paling isolasi mandiri 2-3 hari dulu,” terangnya.

**Baca juga: Waspadai Klaster Penyebaran Covid-19 di Pusat Belanja dan Arena Wisata

Terpisah, Ketua RW 09 Kelurahan Ciputat, Cecep Supriyatna menyatakan warga pendatang di wilayahnya ada sekitar 200 jiwa warga tidak ada yang mudik lebaran ke kampung halamannya masing-masing.

“Takut. Karena sudah dilakukan penyekatan oleh polisi dari Babinkamtimbas,” ungkapnya.(yud)

Print Friendly, PDF & Email