Kabar6-Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya memberikan instruksi kepada dua dinas untuk mengantisipasi banjir di wilayah perkotaan Rangkasbitung yang kerap terjadi setelah hujan turun dengan intensitas lebat
Instruksi khusus tersebut Iti sampaikan saat rakor mitigasi penanggulangan bencana, di Aula Multatuli Gedung Setda Lebak, Rangkasbitung, Jumat (12/11/2021).
**Baca Juga: Mahasiswa Desak Pemkab Lebak Perbaiki Drainase
“Untuk antisipasi banjir perkotaan diinstruksikan kepada Dinas PUPR dan Dinas LH agar melakukan pembersihan sumbatan-sumbatan aliran, air serta mengefektifkan kembali program Jumat bersih,” kata Iti.
Berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), curah hujan akan meningkat pada akhir tahun ini. Sebagai daerah dengan tingkat kategori risiko bencana, Iti mengingatkan bahwa diperlukan edukasi secara terus-menerus kepada masyarakat untuk menjaga lingkungan.
“Penanggulangan bencana harus melibatkan seluruh stakeholder dengan terus berkoordinasi dengan cepat dan tepat. Antisipasi bencana dilakukan bukan hanya di titik rawan, tapi juga di daerah sekitar titik rawan bencana,” ujarnya.
Sementara itu Bidang Observasi dan Informasi, Stasiun Klimatologi Tangsel Yanuar Henry menjelaskan, iklim akhir tahun di Indonesia termasuk Kabupaten Lebak dipengaruhi oleh La Nina, sehingga potensi terjadi hujan pun tinggi.
“Maka kewaspadaan perlu ditingkatkan dalam menghadapi bencana hidrometeorologi,” katanya.(Nda)
