Kabar6- Pelantikan 50 anggota DPRD Kabupaten Pandeglang periode 2024-2028 pada Senin (26/8/2024) diwarnai aksi demo dari mahasiswa. Mereka mendesak para wakil rakyat untuk menunaikan janji-janjinya selama massa kampanye.
Mahasiswa menuding anggota DPRD Kabupaten Pandeglang periode 2019-2024 di bawah ke pemimpin TB Udi Juhdi dinilai mandul dalam menjalankan fungsinya.
Untuk itu, mahasiswa yang berasal dari Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kabupaten Pandeglang tidak lagi mengkhianati rakyat.
**Baca Juga:Jelang Pemeringkatan BP, Komisi Informasi Banten Gelar Sosialisasi Monev 2024
“Momentum pelantikan DPRD Kabupaten Pandeglang periode 2024-2029, kami menuntut dan menagih janji kampanye politiknya kepada masyarakat Pandeglang,” kata Korlap Aksi Angga.
Ia menilai Kabupaten Pandeglang masih memiliki masalah kompleks yang tak kunjung di entas pemerintah daerah. Infrastruktur dasar masih jauh dari harapan warganya.
Sehingga warga Pandeglang membutuhkan para wakil rakyat yang terus memperjuangkan aspirasi masyarakat.
“Para anggota DPRD harus terus menyuarakan aspirasi masyarakat, baik di sektor pendidikan, kesehatan dan infrastruktur,”tegasnya.
Untuk itu mahasiswa menuntut kepada 50 anggota DPRD Kabupaten Pandeglang yang baru dilantik untuk memaksimalkan peran Fungsi kontroling dan legislasi DPR dan Stop komersialisasi pendidikan di kabupaten pandeglang
“Tingkatkan suprastruktur pendidikan, stop komersialisasi kesehatan, tingkatkan fasilitas kesehatan, stop komersialisasi pembangunan, Kembalikan kepercayaan rakyat dengan tidak hidup dibawah ketiak eksekutif,”pungkasnya.(Aep)