oleh

Anak “Emak” Sosialita Minta JAH Dihukum Berat

image_pdfimage_print

Kabar6-Kesal bercampur marah. Perasaan itu campur aduk menggelayuti benak Anggia Faradira (15), anak kedua Sri Wahyuni (41), korban pembunuhan yang mayatnya ditemukan membusuk dalam mobil di area parkir Terminal 2D Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Selasa kemarin.

Sementara pelakunya JAH, telah ditangkap aparat kepolisian di rumah istrinya di Nabire, Papua.

“Ngapain lu semua disini?. Ngapain ngambil foto gue?! Enggak ngerti banget lu sama perasaan gue!,” bentak Anggia kepada sejumlah awak media, Minggu (23/11/2014).

Emosi anak baru gede itu akhirnya diredam oleh sang kakak, Yopi Siregar (21). Oleh Yopi adiknya langsung dibawa masuk ke dalam rumahnya di Perumahan Grand Cirendeu Blok D-202, Jalan Tarumanegara Nomor 101, Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan

“Pokoknya kami sekeluarga menyerahkan kasus ini kepada kepolisian. Kalau sudah tertangkap orangnya, kami hanya berharap kalau pelaku dihukum seberat-beratnya,” harap Yopi dengan nada parau.

Sejak awal mengetahui ibunya ditemukan tewas secara menggenaskan, Yopi meyakini Sri menjadi korban pembunuhan. Mengenai sosok JAH, ia mengenal karena pernah bertandang ke rumah bersama ibunya yang diakui sebagai teman.

Yopi pun mengaku baru mengetahui bila ibunya bekerja di Lucro Kitchen and Sky Bar, Jalan Kemang Raya 12 C-D-E, Jakarta Selatan sebagai Public Relation. “Pernah ketemu (JAH),” singkatnya sambil pergi meninggalkan awak media.

Mei, salah seorang teman Sri yang juga anggota Freed For Fun Community, mengaku pernah dikenalkan oleh laki-laki yang diakui rekan kerjanya. Belakangan diketahui berinisial JAH, yang wajahnya terekam kamera pengintai atau CCTV area parkiran Bandara Soekarno-Hatta. **Baca juga; Ini Pemicu JAH Cekik Leher “Emak” Sosialita Hingga Tewas.

“Saya pernah dikenalin sama JAH,pas kumpul sama temen-temen klub. Katanya sih temen di kerjaan dia” ujarnya.(yud)

Print Friendly, PDF & Email