oleh

Alfamart Bakal Dilengkapi Panic Button

image_pdfimage_print

Kabar6-Direktorat Pembinaan Masyarakat (Dit Binmas)  Polda Metro Jaya, memberikan penyuluhan keamanan kepada 450 karyawan Alfamart.

 

Penyuluhan itu dilakukan guna mengantisipasi terjadinya kejahatan di minimarket. Terlebih menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2016, aksi kriminal di wilayah Ibu Kota cenderung meningkat, dan minimarket menjadi salah satu target incarannya.

 

Sedianya, penyuluhan disampaikan Wakil Direktur Binmas Polda Metro Jaya, AKBP Anjar Gunadi, di kantor pusat Alfamart, di bilangan Cikokol, Kota Tangerang.

 

“Sosialisasi itu berlangsung pada Kamis (26/11/2015) kemarin. Dan, sosialisasi akan terus dilaksanakan di berbagai Kantor Cabang Alfamart lainnya,” ujar AKBP Anjar, Jumat (27/11/2015).

 

AKBP Anjar Gunadi mengatakan, dari data yang dimiliki Polda Metro Jaya, terdapat 30 kasus pencurian dengan kekerasan (curas) dan pencurian dengan pemberatan (curat) sepanjang tahun 2015. Empat kasus berhasil terungkap. ?

 

“Di luar penegakkan hukum, kami mengupayakan langkah preventif. Sebagai antisipasi, kami menjalin kerja sama dengan minimarket Alfamart untuk membentuk sistem keamanan khusus di toko yang terhubung dengan Kepolisian,” ujarnya.

 

Dalam kesempatan itu, AKBP Anjar menjelaskan secara rinci mekanisme sistem keamanan yang diperlukan kepada para personel toko Alfamart.

 

“Penyuluhan ini merupakan salah satu langkah awal implementasi sistem keamanan, sekaligus meningkatkan kesadaran karyawan minimarket yang sebagai masyarakat untuk turut berperan dalam meminimalisasi peluang kejahatan,” tuturnya.

 

Menurut AKBP Anjar, ada beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mengantisipasi aksi kriminal di lingkungan, di antaranya memasang CCTV, memasang alarm kejahatan (panic button), mengenali modus operandi yang biasa dilakukan, serta melakukan koordinasi dengan warga sekitar dan polisi setempat.

 

Sementara itu, Corporate Communication Alfamart, Nur Rachman, mengatakan pihaknya mendukung penuh upaya Kepolisian untuk melindungi masyarakat termasuk pelaku usaha.

 

“Adanya sistem keamanan ini, kami berharap, kriminalitas dapat dicegah serta keamanan para personel toko dan konsumen kami lebih terjamin,” tutur Nur Rachman. ** Baca juga: Keluarga Pasien Tewas di RSUD Tangerang Dapat Santunan Rp300 Juta

 

Alfamart akan memasang spanduk atau stiker yang menunjukkan tokonya dilindungi Kepolisian, serta memasang panic button yang terhubung langsung dengan kantor polisi terdekat.(HP/tom migran)

Print Friendly, PDF & Email