oleh

Al Azhar BSD Evaluasi Keikutsertaan Pelajar Paskibraka

image_pdfimage_print

Kabar6-Lembaga pendidikan Al Azhar BSD, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) angkat bicara soal Aurel Qurrota Ain, pelajar yang meninggal dunia kemarin.

Selama ini pihak sekolah tidak pernah mengetahui proses kegiatan pelatihan para pelajar yang tergabung dalam Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).

“Karena ini ranahnya sudah di ranah pemerintah ya. Kita dari pihak sekolah tidak terlalu banyak mengikuti proses itunya ya. Cuma mungkin buat evaluasi kita saja,” ungkap Humas Al-Azhar BSD, Yosef Hermawan, Jum’at (2/8/2019).

Dijelaskan, pihak sekolah ingin segera meminta kronologis sebelumnya selama kegiatan pendidikan dan pelatihan Paskibraka. “Jadi sementara belum kita lihat unsur-unsur yang lain gitu mas,” jelas Yosef.

**Baca juga: Ini Penyebab Pelajar Calon Paskibraka Tangsel Meninggal.

Menurutnya, para pelajar Al Azhar sejak puluhan tahun telah ikut bergabung dalam Paskibraka. Selama itu bergulir tidak pernah ada insiden apapun.

Kini, lanjut Yosef, pihak Al Azhar memutuskan untuk melakukan evaluasi.

“Wawancara Kadispora gitu kan, akan kita evaliasi sistem pembinaan untuk Paskibra. Ya kita ikutin kebijakan mereka. Kalau masalah iintern ya nanti kita kembalikan ke orang tua,” tambahnya.(yud)

Print Friendly, PDF & Email