Kabar6- Pengunjung yang datang ke kawasan Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang mengeluhkan kelangkaan air bersih di toilet kantin Setda.
Ipung Tanjung, salah seorang pengunjung kantin Setda menuturkan, pihaknya mengaku kesulitan buang air besar dan kecil di lokasi kantin yang tak jauh dari kantor Bupati dan DPRD Kabupaten Tangerang tersebut.
Pasalnya, di toilet kantin berjumlah dua pintu itu tak setetes pun air yang mengalir dari keran hingga membuat para pengunjung resah.
Mereka terpaksa menggunakan air mineral yang dijual pedagang di kantin untuk membersihkan bekas kotoran di klosed toilet.
“Ironis banget, kenapa air di toilet ini gak ngalir. Saya lihat toilet ada dua pintu, satunya di kunci dan satu lagi terbuka, tapi pas saya kencing air mati total terpaksa saya pakai air mineral buat nyebok,” ungkap Bang Ipung, sapaan karib pencipta lagu ‘Cinta Kita Abadi’, kepada Kabar6.com, Selasa (03/01/2023).
**Baca Juga: Gunakan Kartu Nelayan untuk Selundupkan BBM Bersubsidi, Polres Pandeglang Tangkap Sebelas Pelaku
Terpisah, pedagang kantin Setda yang enggan disebut namanya mengatakan, kondisi toilet memang cukup memprihatinkan, karena air bersih sudah tak mengalir sejak tiga pekan silam.
Sementara, mereka diwajibkan untuk membayar biaya sewa lapak ke unit pelaksana teknis atau UPT Aset Setda yang jumlahnya mencapai Rp462 ribu per bulan.
“Kami juga bingung pak, sudah tiga Minggu air enggak ngalir. Kasihan sama pengunjung, jangankan buat nyebok buat cuci tangan aja enggak ada. Udah gitu toiletnya juga bau karena bekas kencing dan BAB enggak disiram dengan bersih. Apalagi, tempat sholat praktis tak digunakan, karena enggak ada air bersih buat wudhu,” katanya. (Rez/Tim K6)