Kabar6- Peringatan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-75 di Alun-alun Rangkasbitung, Senin (17/8/2020) tidak melibatkan banyak orang.
Ketua Panitia Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN) Lebak, Yosep M. Holis mengatakan jumlah peserta upacara yang hadir dibatasi. Ini terkait dengan adaptasi kebiasaan baru di tengah pandemi Covid 19.
“Jumlah peserta upacara yang hadir dibatasi hanya perwakilan di beberapa institusi dan OPD,” kata Yosep kepada kabar6.com saat gladi bersih di Alun-alun Rangkasbitung, Sabtu (15/8/2020).
Yoseph menambahkan pembatasan peserta upacara ini dilakukan serentak, baik di tingkat kabupaten dan kecamatan jumlah peserta.
“Di kabupaten hanya perwakilan Kodim, Polres, Pol PP, Dishub, Korpri dan beberapa OPD saja,” ujarnya.
Gladi bersih peringatan HUT Kemerdekaan dengan pengibaran hingga penurunan bendera merah putih yang dilakukan 6 orang pasukan pengibar bendera. Keenam orang itu terdiri dari tiga orang pasukan pengibar bendera dan tiga orang lainnya penurun bendera.
“Gladi untuk memantapkan semua persiapan di dalam upacara peringatan Hari Proklamasi Kemerdekaan, mulai dari proses pengibaran bendera di pagi hari dan penurunan saat sore hari,” ujarnya.
**Baca juga: Kadis DPMD Lebak: AMMDes Ambulans Feeder Sejuta Manfaat.
Meski di tengah pandemi, Yosep berharap, upacara peringatan Hari Kemerdekaan tahun ini tetap terjaga kesakralannya.
“Hari Minggu tengah malam akan dilakukan apel kehormatan dan renungan suci di TMP Sirna Rana. Ini juga dibatasi sesuai protokol kesehatan dan Perbup adaptasi kebiasaan baru,” katanya.(Nda)
