oleh

Ada 6 Alasan Anda Sebaiknya Kurangi Konsumsi Gula

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Bagi Anda yang gemar mengonsumsi makanan atau minuman serba manis, mengurangi konsumsi gula bukanlah hal yang mudah. Padahal jika hal itu dilakukan, terdapat banyak manfaat kesehatan yang bisa didapat. Dilansir Aura, ini dia enam alasan mengapa sebaiknya Anda mengurangi gula:

1. Kulit tampak lebih muda
Beberapa studi menunjukkan bahwa jumlah gula dalam darah, yang berasal dari gula yang kita konsumsi, menciptakan efek domino molekul yang disebut glycation. Membuat kelembapan dan elastisitas kulit berkurang. Oleh sebab itu, membatasi konsumsi gula bisa mengurangi tanda-tanda penuaan.

2. Mengurangi lemak
Pada 2016, data dari 1.000 orang yang menjadi partisipan pada Framingham Heart Study menunjukkan bahwa semakin banyak minuman manis yang dikonsumsi, semakin tinggi juga lemak solid pada tubuh mereka. Lemak solid ini mengendap di sekitar hati, pankreas dan usus kita. Lemak ini diketahui sebagai faktor penyebab sakit jantung dan diabetes.

3. Merasa lebih bersemangat
Pemanis buatan merupakan karbohidrat simpel. Mereka tercerna dan memasuki aliran darah dengan cepat sehingga membantu meningkatkan energi dan fokus. Namun, tidak baik terus menerus bergantung pada pemanis buatan.

Ganti camilan dengan makanan yang rendah gula namun kaya protein seperti almond, karena dicerna lebih lama, maka makanan tersebut juga akan memberikan energi yang lebih tahan lama.

4. Menurunkan risiko obesitas
Anchor Studi epidemologis menunjukkan hubungan antara kenaikan berat badan dengan konsumsi gula. Sebuah studi yang mengacu pada 75 negara berbeda dari 1997 hingga 2010, menemukan fakta bahwa peningkatan satu persen pada konsumsi minuman menyebabkan 4,8 dari 100 orang mengalami kenaikan berat badan. Dan 2,3 dari 100 orang mengidap obesitas.

5. Jantung lebih sehat
Jantung yang sehat membantu kita melewati hari dengan baik. Namun, semakin banyak gula yang kita konsumsi, maka semakin tinggi juga risiko penyakit jantungnya. Pada studi 2014 yang dipublikasikan JAMA, diketahui bahwa mereka yang mengonsumsi gula dalam jumlah yang tinggi, sekira 21 persen dari jumlah kalori harian, risiko penyakit jantungnya bertambah dua kali lipat.

6. Menurunkan risiko diabetes tipe 2
Para peneliti sudah lama memperdebatkan hubungan antara konsumsi gula dengan diabetes tipe 2. Namun, penelitian terbaru akhirnya mendukung teori ini. Studi dari Stanford University meneliti 175 negara di dunia dan menemukan fakta bahwa semakin banyak jumlah konsumsi gula di negara tersebut, maka semakin tinggi tingkat diabetes penduduknya. ** Baca juga: Dibanding Jogging, Berlari Mundur Ternyata Lebih Banyak Bakar Lemak

Yuk, mulai kurangi konsumsi gula berlebih.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email