Kabar6-Untuk menjaga dan melindungi negaranya dari serangan pihak luar, setiap negara tentu memiliki pasukan militer. Ternyata, tidak semua negara memiliki kekuatan militer, lho.
Hanya saja jika terjadi perang, negara-negara tersebut harus meminta bantuan kepada negara lain. Dikutip dari berbagai sumber, berikut adalah lima negara yang tidak memiliki pasukan militer:
1. Republik Palau
Merupakan negara kepualuan yang terletak di Samudera Pasifik, 255 km sebelah timur wilayah Provinsi Maluku Utara. Negara ini tidak memiliki kekuatan militer, dan hanya memiliki polisi saja sebagai pelindung mereka. Meskipun tidak punya kekuatan militer, negeri ini dilindungi oleh Amerika Serikat. Pasalnya, sejak 1983, Palau menjadi wilayah protektorat AS.
2. Kosta Rika
Sebelum Presiden Kosta Rika Fugueres Ferrer menghapus angkatan bersenjata pada 1 Desember 1948, negara ini sebelumnya memang memiliki angkatan militer. Penghapusan militer di Kosta Rika dilakukan setelah terjadi perang saudara yang menewaskan lebih dari 2.000 orang.
Sekarang Kosta Rika hanya memiliki unit pelindung yang disebut Fuerza Publica atau kepolisian yang bertugas untuk menjaga keamanan negara sekaligus menegakan hukum. Apabila Kosta Rika diserang, negara ini bisa meminta bantuan ke negara-negara lain, termasuk AS, Kuba, dan Chile.
3. Kepulauan Solomon
Pada masa Perang Dunia II, negeri ini memiliki pasukan Tentara Pertahanan Protektorat Kepulauan Solomon yang merupakan bagian dari Inggris sejak 1893.
Pada 1976, negeri ini memiliki pemerintahan sendiri hingga pada 1998 terjadilah konflik etnis yang berlangsung sampai 2006. Untuk menyelesaikan konflik di sana, Selandia Baru dan Australia datang untuk melucuti senjata kelompok yang terlibat konflik, sehingga tidak ada pasukan militer di Kepulauan Solomon.
Kini, Kepulauan Solomon hanya memiliki unit kepolisian sebagai pelindung negara dan warganya. Meskipun demikian, negeri ini menjalin hubungan pertahanan dengan Australia.
4. Andorra
Merupakan sebuah negara kecil yang terletak di antara Portugal dan Spanyol. Negara ini dulu hanya memiliki kekuatan militer dengan personel yang tak lebih dari 10 orang. Meskipun demikian, negeri ini berani menyatakan perang pada Jerman pada 1914 silam.
Namun deklarasi perang Andorra tidak dianggap serius oleh Jerman karena anggota militer mereka sangat sedikit. Hingga pada 1931, pemerintah Andorra resmi menghapus militer. Peran militer di sana digantikan oleh kepolisian yang jumlahnya tidak lebih dari 240 personel.
5. Samoa
Negara kepulauan yang terletak di Samudera Pasifik selatan ini hanya memiliki unit kepolisian dan tidak memiliki kekuatan militer. Mau tak mau Samoa harus bergantung pada negara lain jika seandainya terjadi perang. ** Baca juga: Ada Cahaya Misterius Berbentuk Persegi Empat di Langit Tiongkok
Bagaimana pun juga mereka tetap bergantung pada kekuatan militer negara lain.(ilj/bbs)
