oleh

5 Cara Mengucap Salam Paling Unik di Dunia

image_pdfimage_print

Kabar6-Belakangan ini beberapa negara mengganti cara memberi salam untuk menangkal penyebaran virus corona. Ada banyak gaya memberi salam, mulai dari salam jauh, memakai siku, bahkan menggunakan kaki.

Namun tahukah Anda, jauh sebelum virus corona muncul, sejumlah negara sudah memiliki cara memberi salam yang unik, dan tentu saja berbeda dari biasanya.

Diketahui, memberi salam merupakan hal yang tidak bisa dianggap sepele karena berkaitan dengan komunikasi dan etika. Melansir MSN, ini lima cara salam paling unik yang ada di sejumlah wilayah:

1. Selandia Baru
Suku Maori di Selandia Baru terkenal dengan sapaan hongi. Biasanya dilakukan dengan cara menempel dan menggosok hidung dan dahi lalu bernapas bersama. Mungkin terdengar aneh, namun bagi orang Selandia Baru khususnya suku Maori, ini adalah cara tradisional untuk menyapa seseorang.

Menurut Profesor Bahasa, Nikolas Coupland dalam Buku pegangan Bahasa dan Globalisasi, ketika kedua hidung bertemu, dan saling bertukar napas, menandakan pengunjung tersebut sah menjadi penduduk hongi.

2. Uni Emirat Arab
Di Uni Emirat Arab juga saling menggosokkan hidung saat menyapa orang lain. Menurut Ali Al Saloom dalam tulisannya ‘The National’ disebutkan bahwa salam tersebut menunjukkan kebanggaan dan martabat. Hal ini karena orang UAE menyentuh hidung dan dahi mereka ke tanah sebagai tanda penghormatan ketika mereka berdoa.

3. Tibet
Penduduk di Tibet menjulurkan lidahnya sebagai tanda rasa hormat kepada orang lain. Dengan menjulurkan lidah, memberi arti bahwa masyarakat Tibet bukanlah reinkarnasi dari raja abad kesembilan yang jahat dengan lidah hitam.

Filosofi tersebut memiliki arti bahwa seseorang yang memiliki lidah yang sehat dan berwarna merah muda, maka orang tersebut bukanlah orang jahat.

4. Mongolia
Berbeda dengan negara lainnya, cara menyapa yang dilakukan penduduk Mongolia justru dengan cara memberikan kain sutera atau Hada, sebutan penduduk Mongolia. Bagi orang Mongolia, memberikan kain Hada saat menyapa orang lain merupakan ekspresi dari harapan baik.

Namun, memberi dan menerima kain hada ternyata tak semudah itu. Jika menyapa atasan atau penatua atau majelis gereja, Anda harus membentangkannya Hada ke atas dan membungkuk saat menyerahkannya. Namun jika sederajat, Anda dapat mengangkat kemudian menyerahkannya di atas telapak tangan mereka.

Sedangkan jika menerima Hada dari penatua, Anda harus menerimanya dengan kedua tangan dan mengangkatnya ke atas kepala, sehingga bisa langsung memakainya di pundak Anda.

5. Tuvalu
Negara yang terletak di antara pulau Hawaii dan Australia di Samudera Pasifik ini memiliki cara menyapa seseorang, yaitu dengan cara mencium pipi. Namun, cium pipi yang dilakukan orang Tuvalu bukanlah cara yang biasa. Saat mencium pipi seseorang, mereka tidak mengecup melainkan mengendus pipi orang lain.

Florida Atlantic University dalam jurnalnya mengatakan, salam ini hanya digunakan oleh seseorang yang baru pertama kali berkunjung ke Pulau Tuvalu. Jadi, jika Anda sudah pernah ke Tuvalu, salam dengan mengendus pipi orang lain ini tidaklah dianjurkan. ** Baca juga: Dijual Replika Mobil Batman Bertenaga Turbin

Unik, ya.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email