oleh

4 Jaringan NII di Tangsel dan 1 Kota Tangerang Ditangkap, Ini Peranannya

image_pdfimage_print

Kabar6-Densus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap lima orang tersangka kelompok teroris jaringan Negara Islam Indonesia (NII), Minggu, 3 April 2022 kemarin. Empat orang di antaranya ditangkap di Kota Tangerang Selatan, dan sisanya di Kota Tangerang.

Kepala Bagian Bantuan Operasional Densus 88, Kombes Aswin Siregar mengungkapkan, tersangka pertama berinisial SA, 38 tahun, berdomisili di Lengkong Gudang, Serpong. Ia ditangkap di Bambu Apus, Pamulang.

“SA pemegang rekening NII berdasarkan keterangan AY yang sudah ditangkap Bendahara NII Padang sampai Oktober 2021 merima uang sebesar Rp 119.539.000. Menyelenggarakan rihlah atau pergantian struktur berupa psikotes dan wawancara dan serta longmarch 40 Km di Sumbar,” ungkapnya, Jum’at (8/4/2022).

Tersangka kedua berinisial SO, 37 tahun, domisili di Pakujaya, Kecamatan Serpong Utara, menjabat sebagai ketua Tangsel sering berhubungan dengan Zefrizal tersangka yang sebelumnya sudah ditangkap. SO pada 2019 datang ke Sawahlunto bertemu dengan 250 orang NII Sumatera Barat.

Kemudian tersangka lainnya berinisial TA, 38 tahun, ditangkap di Muncul, Kecamatan Setu, Tangsel. Ia turun langsung ke Sumbar bersama perwakilan NII dari Tangerang Kota dan Tangerang Barat sejumlah 6 orang untuk membuka daerah rintisan.

“Tersangka TA memberikan arahan dan petunjuk kepada tersangka RS yang sudah duluan ditangkap terkait untuk mempersiapkan tukang besi membuat senjata tajam,” jelas Aswin.

Keempat tersangka berinisial MH, 25 tahun, ditangkap di Pamulang Barat, Kecamatan Pamulang, Tangsel. Ia diduga sebagai sekretaris NII daerah Kota Tangsel. Ahli IT ini sering mengirimkan bahan dari pusat terkait arahan.

**Baca juga: Densus 88 Tangkap Lima Tersangka Teroris Jaringan NII di Tangerang

Tersangka kelima adalah berinisial AHA alias Y, berdomisili di Gembor, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang. Ia semua menjadi sekretaris kini naik pangkat sebagai Ketua NII Kota Tangerang.

“Y turun ke Sumbar bersama perwakilan dari Tangkot dan Tangbar sejumlah 6 orang untuk membuka daerah rintisan,” terang Aswin.(yud)

Print Friendly, PDF & Email