25 Orang Terkena DBD, Ketua DPRD Pandeglang Minta Dinkes Sigap

kabar6.com

Kabar6-Banyaknya yang terserang demam berdarah dengue (DBD) di wilayah Kabupaten Pandeglang, selama bulan puasa (Juni) hingga pasca hari raya Idul Fitri (Mei). Hingga kini tercatat mencapai 25 orang.

Ketua DPRD Pandeglang, Gunawan geram sehingga meminta pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Pandeglang sigap dalam menangani kasus tersebut.

Kata Gunawan, banyak sekali masyarakat dibeberapa kecamatan pada bulan puasa hingga hari raya Idul Fitri yang melaporkan kepada pihaknya tengah terserang DBD.

Maka dari itulah tegas dia, Dinkes harus sigap untuk melakukan penanganan dan membasmi jentik nyamuk yang mengakibatkan DBD tersebut.

“Seharusnya, Dinkes melihat cuaca yang terjadi saat ini, artinya jika cuaca itu bakal menyebabkan tumbuhnya jentik nyamuk yang mengakibatkan DBD, harus langsung mengatisipasinya. Jangan malah tak ada upaya apapun dan harus menunggu korban berjatuhan terlebih dahulu,” kata Gunawan, Rabu (12/6/2019).

Menurutnya, kalau saja Dinkes sigap mengatisipasi agar tak ada nyamuk yang berakibat DBD, tentu saja tidak akan ada korban yang berjatuhan.

Maka dari itulah tegas Gunawan lagi, Dinkes agar segera terjun kelapangan menangani kasus DBD yang terjadi saat ini.

“Tetangga saya saja ada yang terserang DBD, maka dari itulah jika memang harus dilakukan poging segera lakukan, dan jika harus dicari jentiknya segera lakukan gerakan mengajak masyarakat agar bersama-sama membasmi jentik nyamuk. Jangan sampai ditunda-tunda, karena bakal berdampak fatal terhadap warga lainnya (menular,red),” jelasnya.

Tambah Gunawan, dalam waktu dekat ini pihaknya juga bakal langsung berkoordinasi dengan pihak Dinkes soal kejelasan berapa korban yang sudah terkena DBD, dan apa saja yang sudah dilakukannya.

“Yang pasti nanti saya secara kelembagaan bakal berkoordinasi, dan langsung memerintahkan agar segera bergerak menangani kasus tersebut,” janjinya.

Selain itu, tambah Gunawan lagi, ia juga meminta kepada seluruh masyarakat agar bersama-sama menjaga kebersihan di lingkungannya masing-masing.**Baca juga: Pemkot Tangsel Sinyalkan Terbuka Bagi Urbanisasi.

“Cuaca saat ini tidak bersahabat, makanya masyarakat harus benar-benar menjaga kebersihannya di lingkungan masing-masing terutama menguras tempat-temlat yang berhubungan dengan yang ada airnya. Hal itu bagian dari mecegah terjadinya DBD,” pungkasnya.(Aep)