oleh

2020 Pilkada Serentak Di Banten, KPU Banten Tak Urusi Teknis

image_pdfimage_print

Kabar6-Komisioner KPU Banten, Eka Satialaksmana mengatakan, untuka pilkada 2020 akan dilaksanakan oleh KPU kabupaten/kota. Sedangkan, KPU Banten tidak mempunyai kapasitas teknis.

“KPU Banten sifatnya hanya melakukan koordinasi, konsolidasi, melakukan monitoring tahapan penyelenggaraan pilkada. Teknis pelaksanaan itu di kabupaten/kota, dan itu sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Sama halnya untuk anggaran juga bersumber dari APBD masing-masing kabupaten/kota,” kata Eka, Minggu (28/7/2019).

Diuangkapkan Eka, untuk 2020 setidaknya terdapat empat kabupaten/kota di Banten yang menyelenggarakan pilkada.

Keempatnya yakni Kota Cilegon, Kota Tangsel, Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Serang. “Empat daerah saja. Untuk tahapannya dari informasi yang kita dapat itu September,” ujarnya.

Pengamat politik dari UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten Saeful Bahri mengatakan, hasil di Pilkada Serentak 2018 diyakininya akan mengubah pendekatan parpol jelang hajat serupa di 2020.

Parpol cenderung akan lebih berani untuk mengusung calon ketimbang mendukung petahana.

**Baca juga: 2020 Pilkada Serentak Di 4 Wilayah Banten, Jadikan Pemilu Kemarin Pelajaran.

“Saya pikir pimpinan parpol pusat pun istilahnya akan lebih selektif lagi. Enggak akan terlalu cari aman seperti kemarin, kalau kemarin relatif cari aman. Menurut saya akan lebih kompetitif lah, beberapa parpol akan lebih berani jika ada kandidat yang lebih prospektus,” kata Saeful.

Meski begitu dia mengaku, belum bisa melihat siapa saja sosok potensial yang akan maju di bursa pencalonan selain petahana.

“Belum terlalu terlihat, seharusnya dia memainkan elektabilitas dari sekarang kalau dia berniat. Di Cilegon sosok-sosoknya relatif kompetitif, kalau yang lain saya pikir masih belum. Kabupaten Serang pasti ada. Tangerang Selatan karena tidak ada petahana bisa ramai juga,” katanya.(Den)

Print Friendly, PDF & Email