oleh

2 Perampok Berpistol “Garap” Wartawan Dikawasan Summarecon Serpong

image_pdfimage_print

Kabar6-Apes dialami Ahmad Ramzy (26). Wartawan salah satu media online di Banten yang kerap meliput peristiwa perampokan ini, justru harus ikut merasakan keganasan aksi kawanan perampok bersenjata api dan golok.

Peristiwa berlangsung di depan kampus Universitas Multimedia Nusantara (UMN), kawasan Summarecon Serpong, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Kamis (13/11/2014) malam.

Berawal ketika malam itu Ramzy baru saja usai melakukan tugas peliputan dikawasan Summarecon Mal Serpong. Saat itu, Ramzy memacu sepeda motornya untuk kembali ke rumahnya dikawasan Kelurahan Medang, Kecamatan Kelapa Dua.

Saat melintas di depan Kampus UMN yang bersebelahan dengan kawasan Summarecon Digital Serpong, tiba-tiba sepeda motor Ramzy dipepet oleh pria tak dikenal yang mengendarai dua sepeda motor.

“Pas di depan UMN, tiba-tiba saya dipepet dua motor dan langsung menodongkan pistol ke pinggang saya,” ungkap Ramzy, Jumat (14/11/2014).

Pada saat bersamaan, salah seorang pelaku yang menggunakan golok langsung meminta dompet disaku celana Ramzy. “Yang bawa pistol nodong dari kanan, terus yang bawa golok langsung minta dompet saya,” terang Ramzy.

Seketika jantung Ramzy pun derdegup kencang. Sadar keselamatannya sedang terancam, Ramzy tak mau gegabah. Diapun memberikan dompet miliknya yang berisi uang tunai Rp 3,5 juta.

Setelah mendapatkan barang yang diincar, kawanan perampok itupun langsung tancap gas meninggalkan lokasi. Sementara, Ramzy masih merasa bersyukur, karena kawanan itu tidak merampas sepeda motornya. **Baca juga: Pengendara Motor Tewas Terlindas Truk di Pamulang.

Hingga berita ini disusun, kasus perampokan menggunakan senjata api tersebut masih dalam pengusutan pihak Kepolisian Sektor Kelapa Dua.(agm)

Print Friendly, PDF & Email