oleh

1.250 Orang di Tangsel Disuntik Dosis Vaksin Covid-19 Tahap Kedua

image_pdfimage_print

Kabar6-Ribuan orang mengikuti penyuntikan vaksinasi Covid-19 di Teraskota BSD, Kecamatan Serpong. Kota Tangerang Selatan. Pemberian dosis tahap kedua ini untuk lansia, pendidik, dan beberapa ada dari tenant pusat perbelanjaan.

“1.250 orang sasarannya,” ungkap Aprilia Prisliana, Kepala Seksie Pencegahan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kota Tangsel, Senin (24/5/2021).

Ia menerangkan jadi ini yang 28 hari sebelumnya telah mendapatkan dosis tahap pertama dan harus divaksin kedua. Sampai saat ini aman-aman saja.

“Palingan karena mereka belum makan atau takut suntik ya mungkin sekedar pusing atau mual. Tapi sampai saat ini relatif masih,” jelas April.

Terpisah di lokasi yang sama, Agus Setiawan, guru agama di Global Islamic 2 Serpong, mengakui kali ini kedua dirinya mendapatkan dosis vaksin Covid-19. Ia bersyukur selama ini tidak merasakan gejala pascasuntik karena memang tidak punya riwayat penyakit tertentu.

“Jadi alhamdulillah enggak ada gejala apa-apa,” ujarnya. Agus berharap setelah semua guru divaksin sekolah sudah bisa menggelar kegiatan belajar mengajar tatap muka. Jadi proses pembelajaran bisa lebih maksimal,” harap Agus.

Kabar6.com
Petugas medis suntikan dosis vaksin Covid-19 di Serpong.(yud)

Ia berpendapat selama belajar secara online muncul beragam persoalan. Mulai dari alat (device) maupun koneksi jaringan internet. “Ya setelah vaksin ini kita bisa seperti sediakala. Sebelum ada corona.

Ia merasa yakin dengan ikhtiar bahwa dosis vaksin yang difasilitasi pemerintah aman serta efektif untuk mencegah penularan virus Covid-19. “Selama ini sekolah sudah memberikan pembelajaran yang terbaik,” ungkap Agus.

Menurutnya, sisi positif dari pembelajaran secara online bagi anak-anak jadi lebih kenal dengan teknologi. Sebelumnya mereka tidak pernah megang alat sekarang jadi lebih bisa menghadapi sekarang yang serba teknologi.

**Baca juga: Dinas Pendidikan Luncurkan Sekolah Inklusi

“Minusnya mereka jadi harus lebih banyak tanggungjawab lagi. Tanggungjawabnya harus lebih ditingkatkan lagi karena ketika mereka sudah tanggungjawab yang harus diemban,” papar Agus.(adv)

Print Friendly, PDF & Email